Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2014

Debat Kusir

 Rasulullah -shollallohu ‘alaihi wasallam- bersabda : أَنَا زَعِيمٌ بِبَيْتٍ فِى رَبَضِ الْجَنَّةِ لِمَنْ تَرَكَ الْمِرَاءَ وَإِنْ كَانَ مُحِقًّا وَبِبَيْتٍ فِى وَسَطِ الْجَنَّةِ لِمَنْ تَرَكَ الْكَذِبَ وَإِنْ كَانَ مَازِحًا وَبِبَيْتٍ فِى أَعْلَى الْجَنَّةِ لِمَنْ حَسَّنَ خُلُقَهُ “Aku menjamin sebuah rumah di pinggir jannah (surga) bagi siapa saja yang meninggalkan perdebatan berkepanjangan meskipun ia dalam kebenaran (al haq), juga sebuah rumah di tengah jannah bagi siapa  saja yang meninggalkan berbohong walaupun ia sedang bercanda, serta sebuah rumah di puncak jannah bagi siapa  saja yang berakhlak mulia.”(HR. Abu Dawud ) Umar Bin Khattab berkata : لا يجد عبد حقيقة الإيمان حتى يدع المراء وهو محق ويدع الكذب في المزاح وهو يرى أنه لو شاء لغلب “Seseorang tidak akan merasakan hakikat iman sampai ia mampu meninggalkan perdebatan yang berkepanjangan meskipun ia dalam kebenaran, dan meninggalkan berbohong meskipun hanya bercanda padahal ia tahu seandainya ia mau ia pasti me

Menata Hati_Cak Nun

Jadi anda harus menjadi manusia yang mujtahid. Itiba boleh, ngikut boleh, tapi anda harus paham persis apa yang harus anda ikuti. Nah, yang terjadi sekarang kan taklid mbak. Satu ngetut (mengikuti-jawa-red) ini, semua ngetut ini. Yang satu nuduh itu, sedang lainnya nuduh itu. Manut grubyuk (membebek buta) kalau bahasa jawanya. Atau seperti peribahasa rubuh-rubuh gedang (roboh beruntun layaknya pohon pisang)”. Cak Nun mencontohkan, bagaimana fenomena rokok di Indonesia telah menjadi tema yang terus-menerus dituding negatif. Iklan-iklan korporat swasta maupun pemerintah rajin menulis tentang bahayanya, bahkan belakangan kian lantang dengan meneriakkan kalimat “Merokok Membunuh Anda”. Padahal apabila digali lebih dalam, rokok bukan satu-satunya bahan yang membuat orang dijelang kematian. Segala hal yang didunia ini berpeluang untuk menyebabkan kematian itu. Dari asap kendaraan, polusi pabrik, hingga konsumsi gula. Hal yang kerap dijadikan fokus bahasan, justru pada produknya, buka c

Saat Kenyataan Tidak Sesuai Dengan Keinginan

Kadang, kita mendapatkan kondisi atau kenyataan yang tidak sesuai dengan keinginan kita. Maksud hati ingin mendapatkan A, kita malah mendapatkan B padahal hal ini tidak kita inginkan. Lalu kebanyakan orang mengeluh. Padahal, kita sudah membaca ayat Al Quran yang cukup populer ini. “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak Mengetahui.” (QS Al Baqarah: 216) Benar Sich Tapi Sulit… Namanya juga sesuatu yang kita benci, pasti sulit. Namun akan lebih sulit jika Anda tidak bisa menerimanya. Saat Anda tidak bisa menerima kenyataan itu, hati Anda sakit, perasaan Anda akan sulit, dan itu akan terjadi terus-menerus. Namun, jika Anda mau menerima kesulitan menerima kenyataan tersebut dengan ikhlas dan shabar, maka kemudahan akan Anda dapatkan setelahnya. Manfaat Menerima Rencana Allah Saat Anda mampu menghadapi kenyataan yang pahit dengan shabar dan ikh

Suluk Linglung

Dalam kehidupan tasawuf, seorang yang ingin menyempurnakan dirinya harus melalui beberapa tahap-tahap dalam perjalanan spiritualnya. Dimana tahap paling dasar adalah syari'at, yaitu tahap pelatihan badan agar dicapai kedisiplinan dan kesegaran jasmani. Dalam syari'at hubungan antar manusia dijalin menjadi umat, syariat dimaksudkan untuk membawa  seseorang ke dalam sebuah bangunan kolektif, yang disebut umat, bangunan persaudaraan berdasarkan kepercayaan atau agama yang sama. Begitu juga yang diajarkan dan dilaksanakan oleh  Sunan Kalijaga  di dalam kitab Suluk Linglung, ia sangat menekankan pentingnya menjalankan syari'at Islam seperti yang diajarkan oleh Rasulullah saw, termasuk sholat lima waktu, puasa ramadhan, membayar zakat dan menjalankan ibadah haji. Agar dapat menjalankan ajaran Islam yang sempurna dan sungguh-sungguh (kaffah), baginya harus melalui berbagai tirakat dan perenungan diri yang sungguh-sungguh pula. Dengan begitu manusia akan dapat mengerti makna

Negara-negara Arab memiliki pesawat, tank, dan tentara. Kenapa tak pernah menyerang Israel?

Negara-negara Arab hingga saat ini masih tetap tidak mau menyerang negara Israel, meskipun Israel melakukan kekejaman yang luar biasa kepada rakyat Palestina. Sebut saja negara yang berada di kanan kiri Palestina seperti Turki, Arab Saudi, Mesir, mereka tidak pernah berani melanggar kedaulatan (baca: perang) terhadap negeri yahudi ini.  Apa yang dilakukan negara-negara arab? Semua hanya bisa mengecam tanpa bisa berbuat apa-apa. Lihat saja Mesir, di saat penduduk Palestina hendak menyelamatkan diri melalui perbatasan Mesir-Gaza, malah aparat keamanan Mesir dengan pasukan anti huru-haranya menghalau mereka dan menutup perbatasan. Apa sebabnya? Yang pertama dan menjadi sebab utama, adalah dikarenakan kekhawatiran jika sekutu Israel yakni Amerika marah terhadap negaranya. Mereka meyakini bahwa jika Amerika marah terhadap negaranya, maka negara mereka akan diboikot, diinvansi, atau bahkan diserang dengan nuklir, yang mana itu semua mengancam keselamatan diri mereka. Coba kita buka